Wibowo Hadi Kusumah: Bisnis Kaum Muda Menjanjikan, Tapi Mental Kuat Jadi Kunci di Tahun 2025, SDM dan Kejujuran Kunci Perkembangan Ekonomi
SUKABUMI, PASUNDAN TODAY – Wibowo Hadi Kusumah, praktisi ekonomi dan dosen hukum, mengungkapkan optimisme terhadap potensi bisnis kaum muda di Indonesia. Namun, ia mengingatkan bahwa mental yang kuat menjadi kunci sukses menghadapi tantangan ekonomi yang diprediksi akan semakin berat pada tahun 2025.
“Bisnis kaum muda sangat menjanjikan, tapi mental mereka harus kuat untuk bisa bertahan. Tahun 2025 akan menjadi tahun yang sulit bagi ekonomi Indonesia,” ujar Wibowo kepada Pasundan Today, Senin (23/09/2024).
Wibowo menjelaskan bahwa kondisi ekonomi Indonesia diproyeksikan akan melemah akibat beban biaya politik yang cukup besar. “Negara terkuras untuk membiayai hajat politik. Hal ini akan berdampak pada kondisi ekonomi masyarakat,” tegasnya.
Ia juga mengingatkan bahwa perkembangan ekonomi suatu daerah sangat dipengaruhi oleh sumber daya yang dimiliki, baik Sumber Daya Alam (SDA) maupun Sumber Daya Manusia (SDM).
“Contohnya, jika seseorang diberikan tugas yang tidak sesuai dengan kompetensinya, tetapi dipaksa untuk menjalankan tugas tersebut, bagaimana hasilnya? Tentu hasilnya tidak akan maksimal,” ujar Wibowo.
“Masalah yang sering terjadi sekarang adalah orang-orang di giring untuk menjadi hipokrit, bahkan dipaksa masuk pada kelompok ‘dzulumat’. Artinya, yang penting mereka yang senang, biarkan yang lain mewek,” lanjut Wibowo dengan nada kecewa.
Wibowo menyarankan masyarakat untuk mulai waspada terhadap penggunaan uang dalam biaya hidup. “Kita harus cermat dalam mengatur pengeluaran dan mencari cara untuk menghindari pengeluaran yang tidak perlu,” kata Wibowo.
Sebagai indikasi kelemahan ekonomi, Wibowo menyinggung penutupan 15 bank di Indonesia pada tahun 2024. “Ini menunjukkan bahwa banyak siklus ekonomi yang gagal. Jangan-jangan di Sukabumi juga akan terjadi hal yang sama, khususnya jika pengelolanya tidak cakap,” jelas Wibowo.
Wibowo menegaskan bahwa keberhasilan bisnis tidak hanya tergantung pada “like” dan “share” di media sosial. “Jangan asal unggah konten tanpa pemahaman yang mendalam tentang bisnis dan ekonomi. Silahkan ditelaah,” pesannya.
Pernyataan Wibowo ini mengingatkan kita akan pentingnya persiapan dan strategi yang matang untuk menghadapi tantangan ekonomi di masa mendatang. Kaum muda diharapkan mampu menunjukkan ketahanan mental dan kecerdasan bisnis untuk bisa berjaya di tengah kondisi ekonomi yang tidak menentu.
Share this content:
Post Comment