Peduli Palestina, Muslim Sukabumi Kecam Agresi Zionis Israel

 

WhatsApp%20Image%202023-10-21%20at%2001.52.19 Peduli Palestina, Muslim Sukabumi Kecam Agresi Zionis Israel

SUKABUMI – PASUNDANTODAY.COM | Ribuan Muslim Sukabumi menggelar aksi solidaritas Peduli Palestina atas kekejaman Zionis Israel digelar di Lapangan Merdeka, Kota Sukabumi, Jumat 20 Oktober 2023.

Dalam aksinya tersebut Muslim Sukabumi Jawa Barat, Indonesia mengecam Pemerintah Zionis Israel atas tragedi kemanusiaan pembantaian terhadap ribuan warga Palestina yang meninggal dunia dalam agresi tersebut.

Koordinator aksi solidaritas Muslim Sukabumi Fathur Rahman mengatakan, aksi solidaritas ini meminta Pemerintah Indonesia agar bisa berkomunikasi dan berdiplomasi dengan Dewan Keamanan PBB untuk mengadili tindakan  Zionis Israel, atas kejahatan kemanusiaan perang.

“Kami masyarakat muslim Sukabumi meminta Pemerintah Indonesia untuk melakukan diplomasi dengan PBB atas kejahatan kemanusiaan terhadap muslim Palestina,” jelas Fathur Rahman kepada wartawan, Jumat, (20/10/2023).

Atas kemanusiaan, meminta Dewan Keamanan PBB  untuk menghentikan peperangan dan kejahatan yang dilakukan oleh Zionis Israel tersebut. Oleh karena itu, perang yang terjadi banyak masyarakat Palestina yang tidak berdosa menjadi korban.

“Kami mengecam tindakan zionis Israel atas banyaknya anak-anak yang tak berdosa menjadi korban akibat agresi yang membabi buta terhadap Muslim Palestina,” tandasnya.

Tak hanya itu sambung dia, diharapkan Pemerintah Indonesia bisa berupaya untuk melakukan diplomasi kemanusiaan untuk kedamaian di Palestina. Sementara muslim Indonesia berupaya melalui ikhtiar dengan berdoa.

Selain melakukan aksi solidaritas muslim Sukabumi juga melakukan penggalangan dana untuk warga Palestina, sebagai bentuk kepedulian atas kemanusiaan.

“Dalam aksi ini kami tidak melihat dari sisi agama saja, semua lintas agama pun di undang. Ini adalah aksi kemanusiaan, kami mengecam tindakan Zionis Israel terhadap Palestina,” pungkasnya.**

Share this content:

Post Comment

You May Have Missed