Tragedi Longsor di Desa Sundawenang, Jembatan Terputus, Warga Berjuang untuk Selamat
Sukabumi, PASUNDAN TODAY – Kabupaten Sukabumi kembali dilanda bencana alam longsor yang mengakibatkan jembatan penghubung antara Kp. Lewiorok dan Kp. Bojongsari terputus. Kejadian ini terjadi pada hari Minggu,(3/12) pukul 15.30 WIB, di Desa Sundawenang, Kecamatan Parungkuda.
Longsor ini disebabkan oleh hujan deras yang disertai angin kencang, mengakibatkan penyangga tiang jembatan terkikis dan mengancam keselamatan warga sekitar. Saat ini, satu kepala keluarga beserta beberapa jiwa terancam dan menderita akibat terputusnya jembatan tersebut. Mereka telah mengungsi ke tempat yang lebih aman.
Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) Parungkuda telah berkoordinasi dengan perangkat Desa, Kecamatan, Koramil, Polsek, Satpol PP, Tagana, KNPI Parungkuda, Pramuka Peduli Kabupaten Sukabumi, Karang Taruna, dan relawan untuk memberikan bantuan dan melakukan pendataan terhadap warga yang terdampak. Masyarakat juga diimbau untuk tetap waspada dan mengikuti petunjuk evakuasi yang diberikan oleh pihak berwenang.
Mochamad Ramdan P2BK Parungkuda Menjelaskan Saat ini pihaknya masih menghimbau masyarakat agar lebih berhati-hati, namun untuk sementara untuk jalan bisa melalui alternatif. “Jembatan penghubung masih tidak dapat dilalui. Namun, akses sementara untuk menuju Kp. Bojongsari dapat dilakukan melalui perumahan Mayanti. Pihak terkait sedang melakukan upaya pemulihan dan stabilisasi jembatan agar dapat segera digunakan kembali oleh masyarakat.”Ungkapnya
Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tetap waspada dan mengikuti informasi resmi yang diberikan oleh pihak berwenang. “Semoga bantuan dan perhatian dapat segera diberikan kepada mereka yang terdampak.”Tutupnya
Wartawan : Gina Lestari
Redaktur : Ajay
Share this content:
Post Comment