Kabupaten Sukabumi terus menunjukkan komitmen kuat dalam menjaga kelestarian lingkungan melalui berbagai program kolaboratif antara pemerintah daerah dan sektor swasta. Salah satu inisiatif terbaru adalah program SCG Mentari yang bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pengelolaan sampah dan pelestarian lingkungan.
Prasetyo, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Sukabumi, mengungkapkan harapannya terkait program ini. “Beberapa desa belum tersentuh dalam hal pengangkutan sampahnya karena kurangnya akses jalan dan fasilitas yang memadai. Atas dasar hal tersebut, kami sangat menyambut baik adanya program SCG Mentari. Kami berharap dapat berkontribusi dalam manajemen sampah yang lebih efektif sekaligus mendorong masyarakat untuk mengadopsi gaya hidup yang lebih ramah lingkungan,” ucap Prasetyo.
Program SCG Mentari merupakan bagian dari implementasi prinsip ESG 4 Plus yang berfokus pada empat pilar utama: mencapai nol bersih emisi per tahun 2050, mewujudkan industri hijau, menekan kesenjangan sosial, dan merangkul kolaborasi. Peramas Wajananawat, Presiden Direktur PT Semen Jawa & PT Tambang Semen Sukabumi, menegaskan komitmen perusahaan melalui program ini. “Program SCG Mentari merupakan wujud nyata dari visi ESG 4 Plus dalam mendorong kesadaran dan kepedulian masyarakat terhadap lingkungan. Kami berkomitmen untuk membangun kebiasaan positif yang berkontribusi pada pelestarian lingkungan, sehingga setiap individu dapat berperan aktif dalam menjaga kelestarian lingkungan,” jelas Peramas.
Dengan kolaborasi antara pemerintah daerah dan sektor swasta, Kabupaten Sukabumi berharap dapat menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan sehat, serta meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui program-program berkelanjutan.